4 Alasan Cristiano Ronaldo Tidak Kunjung Cetak Gol di Laga Pramusim Al Nassr

SCOREIDN – Cristiano Ronaldo menjadi sorotan di pramusim Al Nassr. Ia menjadi perhatian karena masih belum mencetak gol.

Yap, Ronaldo telah memainkan total empat laga bersama Al Nassr di pramusim. Meski begitu, pemain berusia 38 tahun ini belum mencetak gol.

Tanpa Ronaldo yang jadi mesin gol, Al gagal meraup satupun kemenangan. Skuad besutan Luis Castro ini imbang dua kali dan kalah dua kali.

Ada sejumlah faktor yang bisa jadi alasan Ronaldo gagal bersinar. Apa saja itu? Simak ulasan selengkapnya di bawah!

Fokus Kembalikan Kebugaran

Sangat wajar jika pramusim jadi momen untuk mengembalikan kebugaran pemain. Performa pemain biasanya belum berada di puncak karena terlalu lama libur.

Hal itu tampak saat dua laga pertama Ronaldo. Dirinya ditarik keluar di menit ke-46 saat melawan Celta Vigo. Ia juga ditarik keluar di menit ke-84 saat melawan Benfica.

Dua laga berikutnya pun sama. Ronaldo ditarik keluar di menit ke-66 kala berjumpa PSG, lalu ditarik di menit ke-46 ketika bertemu Inter Milan.

Dalam proses membangun kebugaran, pemain tidak bisa langsung bermain penuh dengan kemampuan maksimal. Itulah kenapa Ronaldo tidak bermain penuh.

Belum dengan Skuad Utama

Jangan lupakan pula bahwa Al Nassr belum bermain dengan skuad terbaik mereka. Masih ada pemain-pemain yang dirumorkan akan bergabung.

Alex Telles yang sudah resmi, belum sempat jadi pelayan Ronaldo dari sisi kiri. Begitu pula dengan Seko Fofana. Sadio Mane pun dikabarkan baru akan merapat pada pekan depan.

Al Nassr praktis hanya memperkenalkan Marcelo Brozovic sebagai pemain baru selama pramusim. Ronaldo, Brozovic, dan Talisca saja tidak cukup untuk melawan tim-tim Eropa.

Lawan yang Tiba-tiba Kuat

Terlepas dari kekuatan finansial Al Nassr, kualitas skuad Al Nassr jelas masih kalah dibandingkan klub-klub Eropa. Bahkan jika disandingkan dengan Celta Vigo sekalipun.

Itulah kenapa Al Nassr yang merupakan klub papan atas di Liga Arab Saudi bisa keok dari Celta Vigo dan Benfica. Sebab, lawan yang ditemui tiba-tiba kuat.

Al Nassr bahkan sempat bertemu dengan Paris Saint-Germain dan Inter Milan di dua laga selanjutnya. Kali ini cukup baik dengan meraih dua kali imbang.

Ada Waktunya Menghadirkan Kejutan

Alasan terakhir, tentu saja soal waktu. Ronaldo selalu punya waktunya untuk memberi kejutan. Sama seperti musim lalu, saat dirinya sanggup mencetak 14 gol dari hanya 19 pertandingan dengan Al Nassr.

Masa pramusim kemarin juga sempat memberikan gambaran bahwa Ronaldo dkk perlu waktu untuk menjadi lebih solid. PSG dan Inter saja akhirnya bisa ditahan imbang.

Jadi, tumpulnya Ronaldo selama pramusim tidak bisa jadi indikasi bahwa penyerang gaek ini mulai kehilangan insting golnya.

 

IOSBET – Situs Bandar Bola Online Terpercaya